Mulai Dari Sekarang, Atau Tertinggal Dimasa Depan

Setelah sekian lama tidak membuka blog alakadar ini, akhirnya aku memutuskan untuk kembali membuka dan mulai mengetik di laptop kesayangan pada tahun ini.

Ya, tak terasa tahun sudah berganti saja, kini diawal tahun 2021 aku masih dapat memiliki blog pribadi entah sudah berapa blog yang kumiliki. yang berbeda, kini aku sudah memiliki website untuk usaha yang aku miliki sekarang, ya walaupun masih kecil-kecilan.

Mungkin kembali ke laptop yang aku bicarakan di awal tadi, kini selama 3,5 tahun kuliah aku sudah memiliki 4 laptop, lumayan banyak untuk jadi kolektor laptop.

Ya, karena rusak, lalai terkena hujan dan karena spesifikasinya gak mumpuni untuk mencari recehan. yang penting sih dari hasil sendiri ya walaupun menggunakan jalur beasiswa.

Laptop menjadi sahabat dan sumber penghasilan utama selama hidup dikampung orang, mencari laptop itu sulit karena selain harus cocok dengan hati juga harus cocok dengan dompet, makanya selama ini aku selalu mencari laptop bekas dengan spesifikasi yang mumpuni untuk kelanjutan hidup.

Sepertinya tulisan ini sudah mulai gak nyambung nih dengan judul.

Bisa jadi karena sudah lama tidak menulis atau bisa jadi juga karena memang seperti ini gaya menulis ku, karena semua hal tak dapat dipaksakan. memaksakan sesuatu hanya akan berakhir dengan ketidaknyamanan walaupunpun itu berhasil dan gagal.

Hidup dengan memprioritaskan diri sendiri memutuskan aku untuk berusaha bebas dari apapun, walaupun sebagai mahasiswa itu sulit untuk dilakukan, karena masih terikat dengan nama kampus dan sematan kata mahasiswa yang melekat sejak pertama kali memutuskan untuk berkuliah.

Pada dasarnya, hidup yang bebas tidak akan pernah seru dimata orang lain kecuali kita sendiri yang menjalaninya.

Kenapa judul tulisan ini adalah "Mulai Dari Sekarang, Atau Tertinggal Dimasa Depan" 

Sebenarnya aku menulis sesuatu yang muncul begitu saja dipikiranku dan langsung membuka laptop hotspot dan tentunya film drakor.

Ide itu bisa muncul kapan dan dimana saja, karena itu sebagai orang yang pelupa harus mencatatnya di sesuatu yang nyaman. dan blog adalah hal nyaman bagi ku, selain bisa mengedit dan mengubah keseluruhan tulisan nya.

Judul ini berasal dari kata-kata seorang sahabat yang sering menggunakan baju bertuliskan "Mulai Aja Dulu".

Dari yang aku baca dari sedikit buku yang aku koleksi, kata adalah senjata.

Dapat menjadi simbol perlawanan, dapat mewakilkan perasaan dan dapat mengubah hidup seseorang.

Jadi dengan berawal dari kata, dapat mengubah mindset seseorang untuk mengambil tindakan dan prinsip hidup.

Jika kebanyakan orang mengutip kata, belajarlah dari pengalaman aku juga berfikir demikian, namun biasanya kata itu akan terlintas dibenak seseorang ketika mereka baru saja membuang sebuah kesempatan besar.

Penyesalan selalu datang di belakang, ya jujur saja kamu yang membaca sampai pada tulisan ini dapat diambil kesimpulan jika ini berdasarkan pengalaman penulis sendiri.

Jangan dihiraukan dengan gaya penulis yang nyeleneh dan berbeda tiap paragraf nya.

Semua ini berawal dari ketika penulis memulai untuk membuka layanan jasa desain logo dan konten instagram.

Ya, sekarang sudah ada dua layanan dengan dua nomain yang berbeda, Jasabikinlogoid.com & Butirstudio.com.

Dimulai dari 2018, penulis memulai layanan jasa desain, awalnya hanya mengambil job desain banner dan spanduk, kini sih udah ambil job yang lebih besar lagi.

Namun penulis menyadari, kalau kita masih tidak mau meng-upgrade diri dan kemampuan kita maka kita akan terus tertinggal, terasanya nanti, saat orang lain yang dulu di bawah kita sudah berada di atas dan tak terkejar.

Karena itu, kini penulis memfokuskan diri pada bagaimna apa yang penulis miliki dapat bermanfaat untuk orang lain dan dengan cara yang penulis suka.

Karena kadang kita terlalu memaksakan diri untuk disukai orang lain sampai-sampai kita terjajah dengan itu, menurut penulis bukan seperti itu cara mengekspresikan diri yang benar.

Back to topic.

Setelah 2 tahun lebih berada dalam industri ini, penulis menyadari bahwa menyesal itu menyakitkan dan yang lebih menyakitkan lagi adalah kita bisa sebenarnya untuk menjadi lebih baik, hanya saja kita selalu membatasi diri. 

Semua hal, jika tidak dilakukan saat ini akan menjadi bencana pada masa depan.

Percuma punya ilmu atau skill yang bagus, kalau kamu masih menunda-nunda

Memang, menunda-nunda ini sudah menjadi kebiasaan sedari dini, contoh yang paling sering dilakukan orang adalah dengan mengerjakan PR di sekolah, padahal dirumah hanya main hp dan tidur-tiduran saja kerjanya.

Mari, mulai tulis rencana untuk besok di kertas dan kerjakan, atau bahasa keren nya itu bikin to do list, ini bermanfaat banget, seriusan.

Artikel Sebelumnya
Belum Ada Komentar :
Tambahkan Komentar
Comment url
Post Terkait :
Opini